Gresik adalah kota dagang dan jalur perdagangan internasional yang beragam, dengan masyarakat Arab, Cina, India, dan Bugis yang menetap di sana sejak abad ke-14. Komunitas Cina di Gresik memiliki Kampung Pecinan di sekitar pusat perdagangan, dan Klenteng Kim Hin Kiong adalah tempat ibadah Dewi Mak Co (Dewi Laut/Dewi Pelayaran) yang dibangun di dekat pelabuhan pada tahun 1153 oleh orang Tionghoa yang menetap atau rantau di kota tersebut. Klenteng ini adalah satu-satunya klenteng di pusat Kota Gresik dan menjadi simbol keberadaan komunitas Cina di wilayah tersebut. (MAP)
Berdasarkan SK Bupati No. 028/398/HK/437.12/2020 Klenteng Kim Hin Kiong ditetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya Peringkat Kabupaten (FILE)
